Diseluruh tubuh manusia terdapat kelenjar getah bening.
Normalnya, kelenjar ini tidak akan teraba. Tetapi pada bagian tubuh tertentu
seperti leher, ketiak, selangkangan, dan bawah dagu, kelenjar getah bening
dapat teraba dengan ukuran kurang dari 1 cm dan mudah digerakkan.
Anda harus waspada jika mengalami kondisi tersebut,
karena ini dapat menjadi tanda adanya kanker kelenjar getah bening pada tubuh
Anda. Karena itu, sebelum terlambat! Sangat penting bagi kita untuk mengetahui ciri-ciri kanker kelenjar getah bening ini.
Apa Itu Kanker Kelenjar Getah Bening ?
Kanker kelenjar getah bening (limfoma) adalah jenis kanker
ganas yang menyerang sistem limfatik yang menghubungkan kelenjar limfe atau
kelenjar getah bening di seluruh tubuh. sistem limfatik ini termasuk bagian
penting dalam sistem kekebalan tubuh manusia.
Munculnya kanker kelenjar getah bening dapat terjadi
karena adanya perubahan pada DNA sel-sel limfosit sehingga mengakibatkan
pertumbuhannya menjadi tidak terkendali. Terjadinya kanker di kelenjar getah
bening juga dapat berasal dari penyebaran kanker dari organ lain.
Sebagian besar penderita kanker kelenjar getah bening
baru menyadari kehadirannya, setelah kanker
memasuki stadium lanjut. Kondisi inilah yang sering menyulitkan
penyembuhannya.
Untuk itu, mengetahui ciri-ciri kanker kelenjar getah
bening sedari awal sangat penting dilakukan guna meningkatkan persentase
kesembuhannya.
Kenali Ciri-Ciri Kanker Kelenjar Getah Bening Sejak Dini
Semakin cepat Anda mengetahui dan menjalani pengobatan,
maka akan semakin cepat pula proses penyembuhannya. Berikut beberapa ciri-ciri
kanker kelenjar getah bening yang sering terjadi, antara lain :
- Bengkak di Daerah Kelenjar Getah Bening
Gejala awal kanker kelenjar getah bening yaitu adanya
benjolan atau pembengkakan di daerah kelenjar getah bening seperti leher,
ketiak, atau selangkangan. Gejala ini merupakan respon alami tubuh dalam
melawan infeksi.
Dimana benjolan atau pembengkakan ini dapat dikenali dengan
cara menekan benjolan tersebut. Jika ditekan, benjolan tidak terasa sakit dan
benjolan terasa lebih dari satu atau bergerombol.
- Demam
Ciri lain dari kanker kelenjar getah bening yaitu demam
yang muncul pada stadium awal kanker. Demam ini terjadi karena adanya gangguan
pada sistem imun yang menyebabkan respon berbeda pada tubuh. Demam juga menjadi
tanda dari penyakit lain, seperti infeksi dan stroke.
Meski demikian, demam akibat kanker ini berbeda dengan
demam yang disebabkan dengan penyakit lain. Dimana demam akibat limfoma
disertai dengan peradangan pada leher, tidak nyaman ketika menelan, dan demam
yang tidak kunjung menurun selama hampir 1 minggu.
- Tubuh Mudah Lelah
Penderita kanker kelenjar getah bening biasanya akan
mengalami kelelahan akibat kekebalan tubuh yang menurun. Gejala ini seringkali
ditandai dengan napas sesak atau kesulitan bernapas ketika sedang melakukan
aktivitas normal sehari-hari.
Ketika Anda terus-menerus merasa kelelahan padahal
sebelumnya baik-baik saja, Anda perlu waspada. Karena bisa jadi ini merupakan
ciri awal Anda menderita kanker kelenjar getah bening.
- Berat Badan Berkurang Tanpa Sebab Yang Jelas
Menurunnya berat badan akibat kanker kelenjar getah
bening ini dapat terjadi karena sel-sel kanker yang terus-menerus menggerogoti
tubuh penderitanya dengan mengambil berbagai nutrisi yang seharusnya didapakan
sel-sel tubuh yang sehat.
Secara perlahan tubuh pun akan kekurangan nutrisi penting
yang berpengaruh untuk kinerja organ tubuh. Dan pada akhirnya, tubuh akan
terasa semakin lemas serta berat badan pun semakin menurun.
- Berkeringat di Malam Hari
Keluar keringat di malam hari yang menjadi ciri kanker
kelenjar getah bening bukan disebabkan oleh ‘aktivitas fisik’. Melainkan respon
alami tubuh dalam menanggapi kenaikan suhu tubuh serta respon terhadap beberapa
hormon dan protein abnormal yang diproduksi oleh sel kanker.
- Gatal Pada Kulit
Rasa gatal yang disebabkan oleh kanker kelenjar getah
bening dapat terjadi karena zat kimia yang disebut sitokin mengganggu saraf di
kulit dan membuatnya gatal. Sitokin dilepaskan oleh sistem kekebalan tubuh
sebagai reaksi terhadap sel limfoma.
Hampir sepertiga penderita limfoma akan merasakan gejala
ini. Rasa gatal dapat terjadi pada tangan, kaki, bahkan di sekujur tubuh.
Ketika cuaca panas atau pada malam hari menjelang tidur, rasa gatal cenderung
akan memburuk dan merepotkan penderitanya.
Jika Anda mengalami ciri atau gejala kanker kelenjar
getah bening diatas, maka segera periksa diri ke dokter untuk memastikan apa
penyebab dari keluhan yang Anda alami, sehingga dapat ditangani dengan cepat.
Pemeriksaan medis dapat dilakukan dengan metode
eksisional biopsi atau insisional biopsi. Tes darah juga dapat membantu untuk
mengetahui jumlah sel darah putih.
Meskipun ciri-cirinya sudah terlihat jelas, pemeriksaan
medis dapat membantu dokter untuk melihat stadium kanker yang telah bersarang
dalam tubuh Anda.
Apabila kanker ditemukan dalam tahap awal
perkembangannya, besar kemungkinan Anda belum perlu melakukan berbagai proses
pengobatan atau pembedahan yang menyakitkan. Karena itu, penting untuk Anda mengetahui
ciri-ciri kanker kelenjar getah bening sebagai deteksi dini limfoma.
Demikianlah artikel singkat kami seputar ciri-ciri kanker
kelenjar getah bening, semoga apa yang telah disampaikan bermanfaat dan dapat
menjawab rasa ingin tahu Anda.
1 komentar so far
ayo segera bergabung dengan kami hanya dengan minimal deposit 20.000
dapatkan bonus rollingan dana refferal ditunggu apa lagi
segera bergabung dengan kami di i*o*n*n*q*q
EmoticonEmoticon