Rabu, 06 Desember 2017

Pantangan Makanan Bagi Penderita Tuberkulosis ( TBC )

Tags

Pantangan Makanan Bagi Penderita Tuberkulosis ( TBC )

Selain dengan menggunakan obat, salah satu cara untuk mempercepat proses penyembuhan penyakit TBC adalah dengan menghindari Pantangan Makanan Bagi Penderita Tuberkulosis ( TBC ), yang akan kami bahas secara rinci dalam kesempatan kali ini.
Penyakit TBC masih menjadi salah satu penyakit menular yang berbahaya, dimana penyakit TBC juga berada di urutan kedua penyebab kematian di Indonesia. Jika tidak segera diobati, dalam kurun waktu 5 tahun penderita akan meninggal dunia dan 50% yang lain akan semakin parah dan berpotensi menyebarkan TBC ke orang-orang yang belum terjangkit penyakit ini.
Menurut data WHO, setiap detik ada satu orang yang terinfeksi TBC di dunia ini dan 1/3 penduduk dunia telah terinfeksi kuman tuberkulosis. Asia menjadi penyumbang besar kasus TBC yaitu sebesar 33%. Dan Indonesia menjadi negara ketiga setelah China dan India penyumbang TBC terbesar, dengan persentase 0,24% penduduk Indonesia menderita penyakit ini.
Bagi penderita TBC pola makan yang benar akan sangat menentukan perkembangan kesehatan dan efektifitas pengobatan, asupan makanan yang benar dan menjauhi pantangan makanan adalah keharusan bagi penderita TBC, jika ingin sembuh total dari penyakit ini.

Pantangan Makanan dan Minuman Bagi Penderita Tuberkulosis ( TBC )

1. Makanan Berminyak
Makanan berminyak seperti gorengan, daging sapi goreng, dan kentang goreng adalah jenis makanan yang mengandung lemak jenuh berlimpah. Dimana lemak ini dapat meningkatkan risiko menderita kolesterol tinggi, diabetes, dan penyakit jantung. Makanan berminyak juga dapat memperburuk gejala TBC seperti diare, kram perut, dan kelelahan.
2. Makanan Dengan Kandungan Lemak Trans
Lemak trans adalah lemak yang diciptakan melalui sebuah proses dimana hidrogen ditambahkan ke dalam minyak nabati. Berbeda dengan minyak nabati, lemak trans dapat menyebabkan kadar kolesterol tidak sehat dan peradangan. Untuk menghindari lemak trans ini, hindari beberapa makanan seperti kue pie, margarin, pancake, es krim, waffles, popcorn dalam kemasan, biskuit, dan makanan dalam kemasan.
3. Makanan Yang Mengandung Karbohidrat Buatan
Karbohidrat buatan seperti tepung dan gula menyediakan kalori kosong atau kalori tanpa nutrisi. Dimana karbohidrat buatan ini akan memperburuk gejala TBC yang terjadi dan semakin mempersulit proses penyembuhan penyakit TBC yang dilakukan.
4. Alkohol
Alkohol sudah jelas termasuk minuman berbahaya bagi kesehatan. Utamanya bagi Anda yang sedang menjalani pengobatan dokter selama 3 bulan, karena alkohol akan semakin memberatkan fungsi liver. Padahal liver sudah cukup tertekan dan harus bekerja lebih keras akibat konsumsi obat-obatan TBC dari dokter setiap harinya.
5. Minuman Berkafein
Minuman berkafein tinggi seperti kopi dan teh yang pekat, dapat menyebabkan gangguan tidur dan membuat sulit tidur. Kesulitan tidur ini akan mengakibatkan lambatnya penyembuhan penyakit TBC. University of Maryland Medical System menyebabkan bahwa penderita TBC disarankan untuk mengkonsumsi teh hijau yang bebas kafein sebagai sumber antioksidan dan untuk meningkatkan kesehatan.
6. Makanan dan Minuman Dengan Pengawet Tinggi
Pantangan Makanan Bagi Penderita TBC yang terakhir yaitu makanan yang mengandung zat kimia tinggi seperti bahan pengawet. Zat pengawet yang masuk ke dalam tubuh akan semakin melemahkan daya tahan tubuh penderita, sedangkan tubuh memerlukan imunitas untuk melawan infeksi bakter. Contoh makanan yang mengandung pengawet tinggi yaitu daging olahan, makanan kemasan, makanan berkaleng, dan soft drink.
Selain dengan memperhatikan beberapa pantangan makanan diatas, kami juga merekomendasikan produk herbal Walatra Gamat Emas Kapsul yang telah terbukti efektif mengobati penyakit TBC. Terbuat dari teripang emas yang telah lama digunakan selama ratusan tahun untuk pengobatan tradisional oleh beberapa negara di dunia.
Info lebih lengkapnya dapat Anda baca pada link berikut, KLIK Walatra Gamat Emas Kapsul
Demikian artikel mengenai Pantangan Makanan Bagi Penderita Tuberkulosis ( TBC ) ini kami sampaikan. Semoga artikel ini bermanfaat dan terima kasih telah berkunjung.


EmoticonEmoticon